Karangasem, VoB - Kasus DBD (Demam Berdarah Dengue) mengintai banyak masyarakat di berbagai wilayah daerah tropis. Termasuk di Kabupaten Karangasem, dimana di wilayah ini sendiri kasus DBD melonjak. Puncaknya di bulan Maret 2024 mencapai 106 kasus dan hingga kini masih berjalan walaupun kasus mulai menurun.
Tindak cepat dari Dinas Kesehatan Kabupaten Karangasem untuk mendeteksi dini pasien yang tertular virus Dengue ini, maka mereka menyediakan alat NS1 di masing-masing Puskesmas. "NS1 itu alat berbentuk rapid test, jadi hasilnya bisa segera diketahui beberapa menit kemudian. Apakah positif atau negatif demam berdarah," Tandas Kepala Dinas Kesehatan Karangasem, I Gusti Bagus Putra Pertama, Kamis (2/5/2024). Alat ini dapat mendeteksi cepat penderita DB dari hari ke 1 sampai hari ke 5.
Sementara itu, kata Putra Pertama alat ini termasuk praktis karena untuk deteksi dini pasien positif demam berdarah dapat diketahui hanya dengan cara meneteskan darah pasien. Kemudian hasilnya terlihat langsung saat itu juga, tanpa harus menunggu hasil cek lab.
"Kita langsung lakukan Rapid Tes DBD ini jika pasien mengalami gejala-gejala dengan berdarah seperti demam tinggi, muncul bintik merah, dan sebagainya. Nah walaupun nantinya ada pasien mungkin ada yang di rawat jalan, maka dengan alat ini penanganannya atau diagnosanya akan lebih jelas," Katanya.
Setelah melakukan test dengan alat NS1 maka selanjutnya pasien akan mendapat perawatan yang tepat. (Ami)
Posting Komentar